Analisis Saham - Intel Corporation (INTC)

Aries Yuangga, Wakil Penasihat Berjangka

Intel Corporation (NASDAQ: INTC) masih berjuang keras di tengah tekanan kompetisi, margin yang tergerus, dan tantangan di bisnis foundry.

Meski CEO baru Lip-Bu Tan membawa optimisme restrukturisasi, rencana konkret turnaround belum jelas, dan cash flow positif baru diproyeksikan mulai 2027.

Dengan fair value dikoreksi turun ke $14.18, saham INTC saat ini tidak menarik untuk akumulasi di harga $20+.

Rating tetap di HOLD.

Analisis Teknikal

  • Pergerakan Harga Terbaru
    INTC saat ini diperdagangkan di $20.05, rebound kecil dari support major tapi tetap di tren bearish jangka panjang.

  • Area Support dan Resistance

    • Accumulation Buy Zone (ideal akumulasi jangka panjang): $17.67 – $18.82

    • Resistance Jangka Menengah: $22.43 – $25.92

    • Target Bullish Maksimum (skenario optimis): $29.05

  • Peluang Pola Reversal
    Saat ini belum ada konfirmasi reversal kuat. Pola bottoming butuh validasi retest support area $18 sebelum konfirmasi tren naik.

Setup Trading

  • Entry Ideal (Buy Zone):
    $17.67 – $18.82 (hanya untuk akumulasi jangka panjang/high-risk investors).

  • Stop Loss (SL / Invalidation):
    Di bawah $17 (break major support).

  • Target Profit (TP):

    • TP1: $22.43

    • TP2: $25.92

Potensi Keuntungan dan Risiko

  • Potensi Kerugian:
    Entry $18 dengan SL $17 → kerugian sekitar -5.5%.

  • Potensi Keuntungan:

    • TP1: +25%

    • TP2: +45%

Risk–reward relatif menarik hanya untuk investor sabar yang siap tahan volatilitas tinggi hingga 2027.

Fundamental Kunci & Katalis

  1. CEO Baru: Lip-Bu Tan

    • Rencana perampingan struktur manajemen & potong Opex ke $17B tahun ini.

    • Fokus ke AI full stack solutions, memperbaiki trust di bisnis foundry.

  2. Bisnis Foundry Masih Berat

    • Foundry loss masih $2.3B/kuartal.

    • Ramp-up Intel 18A butuh biaya besar, memperberat margin dalam jangka pendek.

  3. Kinerja Q1 2025

    • Revenue $12.7B (+1% YoY), EPS $0.13 (beat konsensus).

    • Guidance Q2 tetap lemah: penurunan revenue & margin sequentially.

  4. Valuasi & Price Target

    • Revised fair value $14.18 untuk 2025.

    • Positif cash flow diproyeksikan baru di 2027, bukan 2025–2026.

  5. Faktor Risiko Makro

    • Ketidakpastian tarif global & tekanan margin memperberat outlook.

    • Rebound AI Capex belum sepenuhnya menguntungkan Intel.

Pandangan Analis

  • Wall Street Rating: HOLD (3.00 dari 5)
    Dari 44 analis:
    ✅ 2 Strong Buy
    ✅ 0 Buy
    ⚠️ 39 Hold
    ❌ 2 Sell
    ❌ 1 Strong Sell

  • Target Konsensus 12 Bulan:
    $14 – $22
    → Upside terbatas kecuali turnaround berjalan lebih cepat dari ekspektasi.

Mayoritas analis skeptis terhadap perbaikan cepat, menunggu bukti konkret dari restrukturisasi manajemen baru.

Kesimpulan

Intel Corporation (INTC) tetap dalam fase restrukturisasi besar yang tidak mungkin selesai dalam waktu dekat.

✅ CEO baru membawa ide baru, tapi implementasi dan hasil nyata butuh waktu bertahun-tahun.
✅ Valuasi sekarang terlalu tinggi dibandingkan fair value $14.18.
✅ Tarik-menarik antara tekanan margin & optimisme jangka panjang akan membuat saham ini volatile.

Sangat tidak ideal untuk posisi besar saat ini kecuali siap sabar 2–3 tahun ke depan.

Rating tetap di HOLD. Tunggu akumulasi di bawah $18 jika ada koreksi lanjutan.





*Disclaimer:

This information is provided for general information purposes only. Consider your investment objectives, financial resources and other relevant circumstances carefully before investing. This is not an invitation or an offer to invest, nor is it financial advice or a recommendation to buy or sell any investment.

Previous
Previous

Analisis Saham - Palantir Technologies Inc. (PLTR)

Next
Next

Analisis Saham - Broadcom Inc. (AVGO)