Analisis Saham - Celsius Holdings (CELH)

Aries Yuangga, Wakil Penasihat Berjangka

Celsius Holdings (NASDAQ: CELH) mengalami rebound saham sebesar +30% YTD setelah mengalami koreksi brutal dari $100 ke $21 pada 2024. Namun secara fundamental, Q1 2025 masih menunjukkan kontraksi −7% YoY dalam pendapatan, dan −10% di Amerika Utara. Meski begitu, ada tanda-tanda pemulihan lewat:

✅ Akuisisi Alani Nu (penjualan retail $1 miliar)
✅ Rekor gross margin 52.3%
✅ Kembalinya pertumbuhan retail sales (3 bulan berturut-turut)
✅ Ekspansi distribusi besar (Home Depot + Subway)

Dengan saham yang masih jauh dari puncak ATH dan posisi di sektor minuman energi modern, CELH kembali menjadi kandidat pertumbuhan defensif dalam siklus pemulihan.

Analisis Teknikal

  • Harga Saat Ini: $37.93

  • Area Akumulasi Ideal: $26.42 – $30.12 (zona retracement Fib 0.705–0.5)

  • Support Penting: $25.34

  • Resistensi Jangka Pendek: $41.59

  • Target Kenaikan Jangka Menengah: $48.64

Harga CELH telah breakout dari konsolidasi sejak Februari. Jika ada retracement menuju zona $27–$30, itu adalah peluang akumulasi kuat untuk jangka menengah.

Setup Trading

  • Buy Zone Akumulasi: $26.42 – $30.12

  • Stop Loss: < $25.00

  • Target Profit (TP):

    • TP1: $41.59

    • TP2: $48.64

Potensi Keuntungan dan Risiko

Risiko downside terbatas sekitar −15%, sementara upside ke TP1 dan TP2 menawarkan potensi +10% hingga +28%. Dengan sinyal perbaikan fundamental, setup risk-reward mulai condong positif.

Fundamental Kunci & Katalis

  1. Akuisisi Alani Nu = Dorongan Pertumbuhan Baru
    Alani Nu berkontribusi terhadap lonjakan retail sales dan meningkatkan pangsa pasar Celsius ke 16.2%. Alani juga menjadi brand pertumbuhan tercepat kedua dalam kategori.

  2. Retail Sales Pulih
    Setelah 3 kuartal kontraksi, kini telah tercatat 3 bulan berturut-turut pertumbuhan positif—indikasi pemulihan organik.

  3. Ekspansi Distribusi Besar
    Produk CELH kini tersedia di 18.000 Subway dan 1.800 Home Depot. Distribusi foodservice kini 13.4% dari penjualan NA via PepsiCo.

  4. Margin Kotor Tertinggi Sepanjang Sejarah
    Gross margin naik ke 52.3%, menunjukkan efisiensi dan pricing power di tengah tekanan kompetitif.

  5. Kepemimpinan Baru dengan Background PepsiCo
    Penunjukan Eric Hanson sebagai COO membawa pengalaman eksekusi operasional dari dunia minuman besar seperti Pepsi.

Pandangan Analis

  • Wall Street Rating: BUY (3.95 dari 5)
    Dari 20 analis:
    ✅ 7 Strong Buy
    ✅ 6 Buy
    ⚠️ 6 Hold
    ❌ 1 Sell
    ❌ 0 Strong Sell

  • Target Harga Konsensus 12 Bulan:

    • Rerata target = $46

    • Metavulus Bull Case = $50

    • Post-Alani Synergy Case = $55+

Kesimpulan

CELH mungkin terlihat terluka, tapi fundamental menunjukkan perusahaan mulai memulihkan momentum.

✅ Retail sales rebound
✅ Alani Nu akuisisi strategis
✅ Distribusi makin luas
✅ Margin tertinggi sejarah
✅ COO baru untuk scale-up operasional

Dengan distribusi maksimal (98.7%) dan brand yang makin kuat, CELH bisa jadi pemenang jangka menengah di sektor minuman energi modern.

BUY di zona $26–$30 untuk potensi rally ke $50+ dalam 6–12 bulan.





*Disclaimer:

This information is provided for general information purposes only. Consider your investment objectives, financial resources and other relevant circumstances carefully before investing. This is not an invitation or an offer to invest, nor is it financial advice or a recommendation to buy or sell any investment.

Previous
Previous

Analisis Saham - JD.com (JD)

Next
Next

Analisis Saham - Robinhood Markets (HOOD)