Analisis Saham - AT&T Inc. (T)

Aries Yuangga, Wakil Penasihat Berjangka

Narasi pasar: Harga turun setelah Q3 karena guidance pertumbuhan EPS besar baru terlihat di 2027, serta akuisisi (termasuk EchoStar/SATS) yang menunda progres penurunan utang.

  • Fakta operasional: FCF & EBITDA menunjukkan tren membaik; bisnis-bisnis baru (fiber, 5G, convergence) tumbuh, sementara legacy terus menurun sehingga menyetir angka headline.

  • Strategi: Manajemen menjalankan rencana jangka panjang—menumbuhkan segmen baru, mengalihkan arus kas legacy ke area pertumbuhan, dan opsi JV/partner untuk meringankan beban neraca.

  • Tezis investor: Untuk investor sabar & kontrarian, penurunan pasca-earnings berpotensi menjadi peluang akumulasi; total return diharapkan datang dari dividen + re-rating saat dampak legacy makin kecil.

Analisis Teknis

(Chart mingguan per 27 Okt 2025)

  • Harga Saat Ini: $25.14

  • Buy Accumulation Zone (Fibo): $24.60 (0.618)$23.86 (0.705)

  • Support Kuat: $23.86

  • Invalidation Struktur: $21.37 (1.000)

  • Resistance Terdekat: $25.59 (0.5)

  • Target Swing: $29.81

  • Target Ekstensi: $34.97

Skenario basis: pantulan dari $24.6–23.9reclaim $25.59$29.81. Break & hold di atas $29.8 membuka jalan $34.97 (high ekstensi).

Setup Trading

  • Buy Zone Akumulasi: $24.60 – $23.86 (bertahap)

  • Stop Loss: < $23.50 (konservatif; invalidasi penuh $21.37)

  • Target Profit (TP):

    • TP1: $25.59

    • TP2: $29.81

    • TP3: $34.97

Sorotan Fundamental & Q3

  • Akuisisi (termasuk EchoStar) belum close hingga awal 2026, sehingga manfaat sinergi belum tercermin; sementara utang sementara naik.

  • Legacy bisnis (tradisional) turun dan meng-offset pertumbuhan segmen fiber/5G—ini sementara, bobot legacy akan mengecil tiap tahun.

  • FCF meningkat dari waktu ke waktu → menyediakan bantal untuk deleveraging, dividen, dan capex terarah.

  • Manajemen tetap optimistis: mempertahankan jalur pertumbuhan + arus kas; menyiapkan opsi partner/JV pada area akuisisi untuk menetralkan leverage.

Katalis 12–24 Bulan

  1. Closing akuisisi & eksekusi sinergi awal 2026 → skala & monetisasi jaringan meningkat.

  2. Konvergensi fiber + 5G (add-on pelanggan, ARPU/mix lebih baik) → operating leverage ke margin.

  3. Deleveraging disiplin (FCF ke utang) → peningkatan profil risiko & valuasi.

  4. Potensi JV/partner di aset tertentu → kas masuk/penurunan utang.

  5. Narasi “legacy < material” makin jelas → repricing oleh pasar.

Valuasi & Kerangka Return

  • Profil utility-like dengan FCF yang membaik + dividen menarik memberi base return, sementara re-rating bisa datang saat:

    • dampak legacy mengecil,

    • sinergi akuisisi bergulir,

    • leverage turun.

  • Dengan pullback terbaru, risk-reward membaik untuk income + moderate growth.

Risiko

  • Integrasi & regulasi akuisisi (timeline/izin) berpotensi molor.

  • Penurunan legacy lebih cepat dari ekspektasi → menekan agregat pertumbuhan.

  • Leverage sementara naik; butuh disiplin eksekusi deleveraging.

  • Isu tata kelola/suksesi—pasar menginginkan klarifikasi rencana bila terjadi kejadian tak terduga.

Kesimpulan

AT&T sedang berada di fase transisi: pertumbuhan bisnis baru nyata, namun masih tertutup oleh penurunan legacy dan time lag akuisisi. FCF yang naik dan disiplin neraca menjadi jangkar. Secara teknikal, $24.6–23.9 adalah zona akumulasi sehat dengan target $29.8 lalu $35.
Rating: BUY (akumulasi bertahap untuk investor sabar, berorientasi dividen + re-rating).



*Disclaimer:

This information is provided for general information purposes only. Consider your investment objectives, financial resources and other relevant circumstances carefully before investing. This is not an invitation or an offer to invest, nor is it financial advice or a recommendation to buy or sell any investment.

Previous
Previous

Analisis Saham - Microsoft (MSFT)

Next
Next

Analisis Saham - Coursera, Inc. (COUR)