Kilas Balik Pasar Amerika : Pergerakan Mingguan 11 Agustus - 15 Agustus 2025
Aries Yuangga, Wakil Penasihat Berjangka
📉 Pasar saham AS mengalami minggu yang penuh gejolak, di mana sentimen investor tertekan oleh data inflasi yang lebih panas dari perkiraan, yang memudarkan optimisme pemotongan suku bunga. Meskipun beberapa data ekonomi menunjukkan ketahanan, laporan inflasi yang kuat memicu kekhawatiran baru tentang kebijakan moneter The Fed. Berikut rangkuman lengkap minggu ini untuk trader dan investor. 📊🇺🇸
Quick Recap
1️⃣ Pergerakan Indeks Pasar Saham
📉 Indeks-indeks utama mengalami tekanan, berbalik dari penguatan minggu sebelumnya.
📉 Yield obligasi Treasury melonjak, mencerminkan kekhawatiran inflasi.
📈 Emas melonjak ke level tertinggi baru, menunjukkan investor mencari aset aman di tengah ketidakpastian.
2️⃣ Faktor-Faktor Penggerak Pasar
🗣️ Laporan Inflasi "Panas": Data Core PPI dan PPI yang jauh di atas ekspektasi menjadi pendorong utama pelemahan pasar. Hal ini memudarkan harapan akan pemotongan suku bunga yang lebih awal dan memicu kekhawatiran tentang tekanan inflasi yang berkelanjutan.
🗣️ Sinyal Ekonomi Campuran: Data klaim pengangguran yang lebih baik dari perkiraan dan rebound kuat di Empire State Manufacturing Index memberikan secercah harapan. Namun, sentimen konsumen yang menurun dan penjualan ritel yang lesu menunjukkan adanya tekanan pada daya beli.
🗣️ Pernyataan Presiden Trump: Komentar dari Presiden Trump pada hari Senin, Rabu, dan Jumat menambah dinamika pasar, meskipun fokus utama investor tetap pada data ekonomi.
3️⃣ Pergerakan Sektor Utama (5 Hari)
Tren sektor minggu ini mencerminkan sentimen pasar yang berhati-hati, di mana sektor defensif mengungguli sektor siklikal.
📈 Consumer Discretionary (XLY) +3.38% – Sektor ini memimpin dengan kenaikan kuat, berlawanan dengan sentimen pasar yang lesu.
📈 Consumer Staples (XLP) +2.59%
📈 Technology (XLK) +2.42%
📉 Healthcare (XLV) -1.62% – Sektor dengan kinerja terburuk.
📉 Energy (XLE) -1.40%
4️⃣ Data Ekonomi AS (11 - 15 Agustus)
Data ekonomi minggu ini memberikan gambaran yang beragam:
📈 Core CPI m/m (12 Agustus): 0.3% (vs. ekspektasi 0.3%, sebelumnya 0.2%)
📈 CPI m/m (12 Agustus): 0.2% (vs. ekspektasi 0.2%, sebelumnya 0.3%)
📈 CPI y/y (12 Agustus): 2.7% (vs. ekspektasi 2.8%, sebelumnya 2.7%)
📉 Core PPI m/m (14 Agustus): 0.9% (vs. ekspektasi 0.2%, sebelumnya 0.0%)
📉 PPI m/m (14 Agustus): 0.9% (vs. ekspektasi 0.2%, sebelumnya 0.0%)
📈 Unemployment Claims (14 Agustus): 224K (vs. ekspektasi 225K, sebelumnya 226K)
📉 Core Retail Sales m/m (15 Agustus): 0.3% (vs. ekspektasi 0.3%, sebelumnya 0.8%)
📉 Retail Sales m/m (15 Agustus): 0.5% (vs. ekspektasi 0.5%, sebelumnya 0.6%)
📈 Empire State Manufacturing Index (15 Agustus): 11.9 (vs. ekspektasi -1.2, sebelumnya 5.5)
📉 Prelim UoM Consumer Sentiment (15 Agustus): 58.6 (vs. ekspektasi 61.9, sebelumnya 61.7)
Top Movers
Minggu ini, pergerakan saham dipengaruhi oleh laporan earnings dan sentimen makro yang berhati-hati:
📈 Celestica (CLS) – Melonjak dua digit setelah pengumuman pendapatan yang kuat.
📈 SSR Mining Inc. (SSRM) – Kinerja terbaik di portofolio Alpha Picks minggu lalu, melonjak setelah earnings solid dan rally emas akibat kebijakan tarif.
📈 Microsoft (MSFT) – Melampaui ekspektasi pendapatan, didorong oleh pertumbuhan dari AI dan layanan cloud.
📈 Apple (AAPL) – Melampaui ekspektasi, didukung pengecualian tarif semikonduktor.
📉 PayPal (PYPL) – Menurun meskipun mengalahkan ekspektasi, karena kekhawatiran perlambatan pertumbuhan.
US Equity & Currency Summary
🤔 Outlook FOMC: Data inflasi yang lebih panas dari perkiraan melemahkan ekspektasi pemotongan suku bunga September. Trader kini akan menunggu petunjuk dari pertemuan The Fed dan pidato Jackson Hole.
📉 Fokus Pasar: Volatilitas diperkirakan akan berlanjut, dipicu oleh ketidakpastian tarif dan data ekonomi yang melemah.
📈 Potensi Kenaikan Emas: Emas mungkin melanjutkan rallynya akibat ketidakpastian geopolitik dan kebijakan tarif.
Outlook dan Strategi Investasi
🤔 Outlook FOMC: Data pasar tenaga kerja yang melemah telah meningkatkan ekspektasi pemotongan suku bunga. Trader memprediksi probabilitas pemotongan 25 bps pada pertemuan 17 September mencapai 93%.
📈 Fokus Pasar: Investor akan memantau data inflasi dan klaim pengangguran minggu depan. Kinerja saham teknologi akan terus diamati seiring dengan perkembangan tarif dan permintaan AI.
📈 Potensi Kenaikan Emas: Emas mungkin melanjutkan rallynya akibat ketidakpastian geopolitik dan kebijakan tarif.
Next Week: 18 – 22 Agustus 2025🔍
📅 Data Ekonomi Penting
📌 Rabu, 20 Agustus
• FOMC Member Waller Speaks (22:00 WIB)
📌 Kamis, 21 Agustus
• FOMC Meeting Minutes (01:00 WIB)
• Unemployment Claims (Ekspektasi: 227K, Sebelumnya: 224K)
• Philly Fed Manufacturing Index (Ekspektasi: 5.9, Sebelumnya: -20)
• Flash Manufacturing PMI (Ekspektasi: 49.9, Sebelumnya: 50.1)
• Flash Services PMI (Ekspektasi: 53.3, Sebelumnya: 55.2)
• Existing Home Sales (Ekspektasi: 3.92M, Sebelumnya: 3.93M)
• Jackson Hole Symposium (Day 1)
📌 Jumat, 22 Agustus
• Fed Chair Powell Speaks (21:00 WIB)
• Jackson Hole Symposium (Day 2)
🗓️ Earnings Highlights – 11 – 15 Agustus
• Palo Alto Networks (PANW)
• Home Depot (HD)
• Medtronic (MDT)
• Keysight Technologies (KEYS)
• Jack Henry & Associates (JKHY)
• TJX (TJX)
• Lowe's (LOW)
• Analog Devices (ADI)
• Target (TGT)
• Estee Lauder (EL)
• Nordson (NDSN)
• Walmart (WMT)
• Intuit (INTU)
• Workday (WDAY)
• Ross Stores (ROST)
🌟 Fokus pasar minggu depan: Sorotan utama adalah Jackson Hole Symposium, di mana komentar dari Ketua Fed Powell akan sangat menentukan arah pasar. Selain itu, rilis FOMC Meeting Minutes dan data ekonomi seperti Manufacturing PMI dan Existing Home Sales akan memberikan petunjuk tambahan. Investor juga akan mengamati laporan pendapatan dari raksasa retail seperti Home Depot, Lowe's, Walmart, dan Target untuk mengukur kesehatan konsumen.
https://www.investing.com/earnings-calendar/
Conclusion
Minggu ini ditandai oleh sentimen yang bergejolak, didorong oleh data inflasi yang lebih panas dari perkiraan dan memudarkan harapan pemotongan suku bunga. Ke depan, pasar akan mengamati dengan saksama Jackson Hole Symposium dan pidato Ketua Fed Powell untuk mencari petunjuk mengenai arah kebijakan moneter. Volatilitas kemungkinan akan tetap ada, dan investor disarankan untuk tetap waspada dan selektif. 📈📉⚖️
*Disclaimer:
This information is provided for general information purposes only. Consider your investment objectives, financial resources and other relevant circumstances carefully before investing. This is not an invitation or an offer to invest, nor is it financial advice or a recommendation to buy or sell any investment.
