Analisis Saham* - Apple Inc. (AAPL)

Aries Yuangga, Wakil Penasihat Berjangka

Selama bertahun-tahun, Apple telah memimpin industri teknologi dengan produk-produknya yang inovatif dan ikonik. Namun, dengan pasar yang terus berubah dan persaingan yang semakin ketat, saham Apple telah mengalami fluktuasi yang signifikan. Faktor internal seperti inovasi produk dan kebijakan perusahaan, serta faktor eksternal seperti perubahan regulasi dan persaingan pasar, telah memengaruhi kinerja saham mereka. Dalam menghadapi tantangan ini, analisis mendalam tentang pendapatan dan kinerja keuangan terbaru Apple menjadi penting bagi investor untuk memahami arah perusahaan ini. Dengan melihat proyeksi pendapatan dan perkembangan terbaru, investor dapat membuat keputusan investasi yang lebih terinformasi, terlebih Apple diharapkan akan mengumumkan pendapatannya pada hari ini (02/05). Mari kita mulai!

Berdasarkan grafik saham AAPL saat ini:

Analisis Teknikal:

  • Saham Apple telah turun lebih dari 10% sejak awal 2024, dengan penurunan yang dikawal oleh downtrendline.

  • Namun pada awal April lalu, AAPL akhirnya berhasil breakout dari downtrendline meski belum dapat melewati resistance $178.

  • Kini ada potensi AAPL akan retest ke area support sebelum melanjutkan kenaikannya melewati $178.

  • Support selanjutnya berada pada $160 dan $165.

Setup Trading:

  • Rentang Beli: area $164-$166 yang merupakan area demand sekaligus support utama.

  • Stop Loss (SL): Di level $155, di bawah support $160, untuk mengurangi risiko jika harga terus menurun.

  • Target Profit (TP): Ada tiga target harga yaitu $178, $184 serta $200 sebagai area resistance utama.

Potensi Keuntungan dan Kerugian:

  • Potensi Kerugian: Jika membeli di median rentang beli, atau sekitar level $165 dan harga turun ke SL ($155), kerugian potensial adalah $10 per saham, atau sekitar -6.06%.

  • Potensi Keuntungan:

    • Ke target pertama ($178): keuntungan potensial adalah $13 per saham, atau sekitar +7.88%.

    • Ke target kedua ($184): keuntungan potensial adalah $19 per saham, atau sekitar +11.51%

    • Ke target ketiga ($200): keuntungan potensial adalah $35 per saham, atau sekitar +21.21%

Perlu diingat bahwa ini adalah analisis teknikal berdasarkan data saat ini dan dapat berubah dengan dinamika pasar. Selalu lakukan penelitian dan pertimbangan sendiri sebelum membuat keputusan investasi atau trading.

Proyeksi Pendapatan dan Kinerja Keuangan 

Pada tahun 2024, saham Apple mengalami penurunan sebesar 12%, mencerminkan tantangan yang dihadapi perusahaan dalam menghadapi faktor-faktor seperti penurunan penjualan iPhone dan pasar yang lemah di China. Proyeksi pendapatan adalah sebesar $89.99 miliar, menandai penurunan sebesar 5.11% dari periode yang sama tahun sebelumnya. Begitu juga dengan perkiraan EPS, yang turun 0.66% menjadi $1.51 per saham. Meskipun terjadi penurunan, analis masih melihat potensi dalam strategi dan produk-produk terbaru Apple, yang dapat memberikan momentum positif bagi perusahaan.

Perkembangan Terbaru Perusahaan

Perkembangan terbaru dalam perusahaan Apple mencakup beberapa hal penting yang dapat mempengaruhi kinerja saham mereka:

  • Desainasi iPadOS sebagai Gatekeeper: Komisi Eropa telah menetapkan sistem operasi Apple untuk iPad, iPadOS, sebagai gatekeeper di bawah Digital Markets Act (DMA). Ini memaksa Apple untuk memastikan kepatuhan iPadOS terhadap DMA dalam enam bulan ke depan.

  • Analisis Saham Apple oleh CNBC's Jim Cramer: Analis CNBC Jim Cramer skeptis tentang keberlanjutan kenaikan saham Apple, meskipun diperbarui oleh analis Bernstein Toni Sacconaghi. Cramer menyarankan investor untuk menunggu dan melihat, terutama dengan laporan pendapatan Apple yang akan datang.

  • Rencana Peluncuran Produk: Apple memiliki rencana untuk meluncurkan produk baru pada tanggal 7 Mei, termasuk penyegaran pada lini iPad dan iPhone mereka. Ini dapat memberikan momentum baru bagi saham Apple, terutama jika produk-produk tersebut mendapat sambutan positif dari pasar.

Pandangan Analis dan Target Harga

Pandangan analis tentang saham Apple Inc. dapat memberikan wawasan penting bagi investor:

  • Upaya Perbaikan dari Penurunan Saham: Analis dari Bernstein, Toni Sacconaghi, mengubah peringkat saham Apple menjadi "Outperform" dari "Market Perform". Dia percaya bahwa penurunan saham Apple adalah kesempatan beli karena prospek bisnis Apple yang sebenarnya tidak berubah secara signifikan.

  • Proyeksi Kinerja Finansial: Analis memperkirakan bahwa pendapatan dari segmen layanan akan tetap stabil, sementara penjualan iPhone kemungkinan akan mengalami penurunan. Namun, adopsi kecerdasan buatan (AI) dalam iPhone 16 dapat membalikkan tren penjualan iPhone yang lemah.

  • Perhatian terhadap Pasar China: China menjadi titik fokus penting bagi Apple, dengan penjualan iPhone yang menurun dan persaingan yang meningkat dari produsen lokal seperti Huawei. Namun, beberapa analis percaya bahwa masalah ini bersifat siklus dan bukan struktural.

  • 27 dari 46 analis Wall Street, atau sekitar 58% merekomendasikan BUY hingga STRONG BUY untuk saham Apple.

  • Target harga secara rata-rata menunjukkan saham AAPL mungkin dapat mencapai level $198.97, yang mana lebih dari 17% dari harga saat ini.

Kesimpulan

Dalam menghadapi fluktuasi pasar dan tantangan internal-eksternal, saham Apple Inc. (AAPL) menunjukkan potensi untuk pemulihan. Analisis teknikal menunjukkan adanya peluang bagi saham Apple untuk mengalami kenaikan, meskipun dengan risiko yang terkendali. Meskipun proyeksi pendapatan dan kinerja keuangan menunjukkan penurunan, strategi dan produk terbaru Apple memberikan harapan akan momentum positif di masa depan. Dengan desainasi iPadOS sebagai gatekeeper dan rencana peluncuran produk baru, ada potensi bagi Apple untuk mengatasi tantangan dan meningkatkan performa. Pandangan analis yang positif, bersama dengan rekomendasi beli mayoritas dan target harga yang optimis, menunjukkan bahwa Apple memiliki prospek yang menarik bagi investor. Dengan demikian, meskipun menghadapi tantangan, Apple tetap menjadi perhatian utama di pasar saham teknologi.

*Disclaimer:

This analysis is based on historical price movements and technical indicators. Investors are advised to conduct their own research and consult with financial advisors. The stock market is inherently volatile, and past performance does not guarantee future results. This information is provided for general information purposes only. Consider your investment objectives, financial resources and other relevant circumstances carefully before investing. This is not an invitation or an offer to invest, nor is it financial advice or a recommendation to buy or sell any investment.

Previous
Previous

Analisis Saham* - Simon Property Group, Inc. (SPG)

Next
Next

Analisis Saham* - Advanced Micro Devices, Inc. (AMD)