Kilas Balik Pasar Amerika : Pergerakan Mingguan 05 Mei - 09 Mei 2025

Aries Yuangga, Wakil Penasihat Berjangka

πŸ“ˆ Pekan ini ditandai dengan sikap dovish The Fed yang mempertahankan suku bunga, serta kejutan dari Presiden Trump yang mengumumkan perjanjian dagang besar pertama dengan Inggris. Sinyal pengurangan tarif terhadap China, pelonggaran regulasi chip AI, dan antisipasi pembicaraan dagang AS-Tiongkok turut menopang pasar. Saham teknologi dan industri memimpin penguatan, sementara sektor kesehatan tertekan akibat regulasi farmasi baru. Berikut rangkuman lengkapnya. πŸ“Šβœ¨

Quick Recap

1️⃣ Pergerakan Indeks Pasar Saham

πŸ“ˆ S&P 500 naik +0.26%
πŸ“ˆ Nasdaq menguat +0.47%
πŸ“ˆ Dow Jones naik +0.35%
πŸ“ˆ Sektor Teknologi (XLK) memimpin dengan reli semikonduktor
πŸ“‰ Sektor Kesehatan (XLV) melemah karena kebijakan produksi farmasi domestik
πŸ“ˆ Yield KPR 30 tahun AS stabil di sekitar 6.72%

2️⃣ Faktor-Faktor Penggerak Pasar

πŸ›οΈ The Fed Menahan Suku Bunga: Suku bunga tetap di 4.25%-4.50% dengan Powell menyatakan β€œwait and see” terkait dampak tarif.
πŸ“‰ Stagflasi Jadi Ancaman: FOMC mewaspadai risiko inflasi tinggi & pengangguran secara bersamaan.
🀝 Perjanjian Dagang AS-Inggris: Trump umumkan kesepakatan besar pertama sejak terpilih, sebut Inggris sebagai β€œpengumuman pertama dari banyak kesepakatan.”
πŸ‡¨πŸ‡³ Tarif China Akan Dikurangi?: Trump sebut β€œ80% tarif terlihat pas” jelang pembicaraan dagang AS-Tiongkok di Swiss.
πŸ’» Pelonggaran Regulasi AI: Trump mencabut aturan AI Diffusion milik Biden. Semikonduktor seperti TSM, NVDA, AMD reli.
πŸ“‰ Sektor Kesehatan Tertekan: Biaya inspeksi pabrik asing naik, tekanan dari Big Tech & kebijakan harga obat.

3️⃣ Data Ekonomi AS

πŸ“Š ISM Services PMI naik ke 51,6 (dari 50,8) menandakan ekspansi jasa berlanjut.
πŸ“Š Klaim pengangguran mingguan turun ke 228 K, masih menunjukkan pasar kerja resilien.
πŸ“Š The Fed mempertahankan suku bunga untuk ketiga kali berturut-turut di 4,25 %-4,50 %.

Top Movers

πŸ“ˆ Industrials (XLI) +1,06 % – Diuntungkan belanja infrastruktur dan kontrak pertahanan.
πŸ“ˆ Technology (XLK) +0,58 % – Semikonduktor memimpin pasca kabar pelonggaran ekspor chip.
πŸ“‰ Healthcare (XLV) -3,17 % – Tertekan kebijakan produksi farmasi domestik dan inspeksi pabrik asing.
πŸš€ Bitcoin (BTC) +7,8 % – Melewati US$ 100 k; Ethereum (ETH) ikut rebound +10 %.

US Equity & Currency Summary

πŸ“ˆ Sektor berperforma terbaik: Industrials, Technology, Utilities, Communication Services, Financials.

πŸ“‰ Sektor tertinggal: Consumer Staples, Energy, Basic Materials, Real Estate, Healthcare.

πŸ’΅ Dolar AS menguat terhadap mayoritas mata uang utama selama lima hari terakhir; penguatan terbesar terhadap CAD (+0,85 %) diikuti EUR, AUD, CNY, JPY, CHF, dan GBP.

Outlook dan Strategi Investasi

πŸ“Œ CPI 13 Mei jadi Penentu – Jika inflasi inti melonjak karena tarif, ekspektasi higher-for-longer akan menguat; sebaliknya, kejutan jinak dapat memicu reli lanjutan.
πŸ“Œ Tarif = Katalis Biner – Progres positif negosiasi Tiongkok bisa memperpanjang risk-on; kebuntuan membuka risiko volatilitas tajam.
πŸ“Œ Strategi Barbell – Tetap kombinasikan saham growth (AI & semikonduktor) dengan defensif dividen tinggi (utilities & consumer-staples terpilih) sebagai penyeimbang.
πŸ“Œ Healthcare di Bawah Tekanan – Seleksi ketat diperlukan; fokus pada biotech inovatif yang punya katalis independen.

Next Week: 12 - 16 Mei, 2025πŸ”

πŸ“Œ Selasa, 13 Mei – Rilis CPI bulanan dan tahunan bersama Core CPI; laporan kinerja Unilever (UL) dan JD.com (JD).

πŸ“Œ Rabu, 14 Mei – Cisco Systems (CSCO) dan Sony (SONY) mengumumkan earnings; pasar mengevaluasi prospek permintaan jaringan dan elektronik.

πŸ“Œ Kamis, 15 Mei – Data Core PPI, Retail Sales, dan Unemployment Claims dirilis; Walmart (WMT), Alibaba (BABA), Deere (DE), Applied Materials (AMAT) melaporkan pendapatan; pidato Powell berpotensi memberi petunjuk pasca-CPI.

πŸ“Œ Jumat, 16 Mei – Indeks sentimen konsumen dan ekspektasi inflasi Universitas Michigan; Copart (CPRT) dan Take-Two Interactive (TTWO) merilis hasil kuartalan.

Conclusion

Pekan ini pasar menemukan angin segar dari harapan deeskalasi tarif dan solidnya kinerja awal musim laporan keuangan. Namun, risiko resesi dan tekanan inflasi akibat tarif tetap menjadi ancaman di semester kedua 2025. Investor disarankan tetap adaptif, menyeimbangkan eksposur antara sektor pertumbuhan dan defensif, serta memantau negosiasi dagang dengan ketat. πŸ“ˆπŸš€

*Disclaimer:

This information is provided for general information purposes only. Consider your investment objectives, financial resources and other relevant circumstances carefully before investing. This is not an invitation or an offer to invest, nor is it financial advice or a recommendation to buy or sell any investment.

Previous
Previous

Kilas Balik Pasar Amerika : Pergerakan Mingguan 12 Mei - 16 Mei 2025

Next
Next

Kilas Balik Pasar Amerika : Pergerakan Mingguan 28 Apr - 02 Mei 2025